Indatu.com Kota Langsa 3/12/2025     

Jembatan Jalan Lintas Medan-Banda Aceh Gampong Sungailung Kota Langsa Terancam Ambruk, hal itu di sebabkan oleh terjangan banjir pada 29 september 2025 yang lalu.

Akibat terjangan air yang terlalu deras hingga mengakibatkan terjadinya longsor di ujung jembatan dan terjadi lobang besar sedalam 5 meter yang mengancam putusnya jembatan, Rabu  3 Desember 2025.

Kepada masyarakat pengguna jalan dari arah medan menuju banda aceh dan sebaliknya di himbau agar berhati hati saat melintasi jembatan dan gunakan jalur aman di sebelah kanan yang dari medan dan jalur kiri yang dari arah banda aceh, ini untuk meminimalisir runtuhnya jembatan karna posisi lobang berada di sebelah kiri dari arah medan.

Sampai saat ini belum ada tindakan dari pihak dinas terkait dan tidak adanya polisline di lokasi. Ini sangat membahayakan pengguna jalan karna sewaktu-waktu bisa saja jembatan ambruk .

Untuk pihak dinas terkait di harapkan segera memasang pengaman berupa rambu dan polisline sebelum terjadi hal-hal yang tidak di inginkan.

Sejak terjadinya longsor pada tanggal 29 september 2025 lalu masyarakat setempat memasang pembatas seadanya untuk menghindari pemakaian 2 jalur, namun kadang ada pengguna jalan yang tidak mengindahkannya dan memaksa memakai 2 jalur dengan menyingkirkan bembatas yang di buat.

Tentu ini sangat membahayakan pengguna jalan lain yang tidak mengetahui kondisi jembatan saat ini.

Sekali lagi mohon perhatiannya untuk dinas perhubungan Kota Langsa dan dinas terkait untuk segera mengambil tindakan yang di perlukan.

demikian yang dapat kami laporkan dari Gampong Sungailung Kota Langsa, Aceh, Indinesia.

(Red-surya)


Aceh Tamiang mediaindatu.com 1/12/2025           Musibah banjir yang menimpa Kota Langsa dan Aceh Tamiang bukan hanya meminta korban harta dan benda, tapi juga telah merenggut korban jiwa, baik itu di Kota Langsa maupun Aceh Tamiang.

Hari ini Senin 1 Desember 2025, berita duka menimpa salah seorang Jurnalis asal Tualangcut Aceh Tamiang. 

Korban yang bernama Saini, meninggal dunia karena terseret oleh derasnya arus banjir bandang Empat hari yang lalu di bukit panjang kecamatan manyak payet Aceh Tamiang.

Almarhum yang merupakan salah seorang Jurnalis anggota organisasi jurnalis Dewan Pengurus Wilayah Aceh Suara Independen Jurnalis Indonesia ( DPW SIJI), adalah adik kandung saudara Saiful yang juga seorang jurnalis media Gazanews.com.

Kronologis kejadian meninggalnya Saini. Ia bersama rekanya hendak  menjenguk salah seorang anaknya di Kota Langsa.

Saat melintasi air yang deras tiba-tiba Saini terbawa arus dan sempat meminta pertolongan kepada kedua rekannya.


Na'as kedua rekan Saini yang hendak menolongpun ikut terseret derasnya arus dan sempat bertahan beberapa saat dua rekannya yang merupakan kakak beradik cukup lama mereka berjuang untuk mempertahankan dari seretan arus air yang semakin deras

Tak lama berselang, sang adik yang sempat berpegangan pada kakaknya ahirnya terlepas dan hanyut bersama saudara saini.

Sang adik di temukan telah meninggal dunia setelah di lakukan pencarian seharian, namun saudara saini di temukan tiga hari kemudian tepatnya senin siang tanggal 1 desember 2025.

Saiful yang merupakan kakak kandung dari saudara saini membenarkan ke jadian ini.

Melalui telpon pada hari senin pagi Saiful memberi khabar kepada awak media bawasannya adiknya yang bernama Saini sudah tiga hari hilang terseret air bah yang menerjang Aceh Tamiang.

Ianya merasa sangat sedih karna sudah dua hari sejak berita hilangnya adik kandungnya, Saini belum bisa menembus tingginya air untuk mencapai ke lokasi kejadian.

Pada hari ke tiga, ketika air mulai surut barulah Saiful berhasil sampai tujuan dan mendapat kabar bahwasannya jenazah adiknya telah di temukan.

Tangis kesedihan pun pecah ketika jenazah sampai di rumah duka.

Dalam kesempatan ini saudara saiful yang merupakan kakak kandung dari almarhum Saini atas nama keluarga, meminta maaf kepada seluruh rekan media dan masyarakat yang mengenal adiknya Saini, apa bila ada tingkah  laku adiknya yang kurang berkenan agar sudilah kiranya di maafkan dunia akhirat.

(Surya-Red)


mediaindatu.com Kota Langsa 3/12/2025           Saat di konfirmasi media ini terkait sampah yang berserakan di jalan-jalan pusat Kota Langsa, terutama di jalan pabrik Es dan pekan Langsa (Latos) serta lumpur yang menghambat aktivitas para pedagang dan masyarakat kota Langsa. Rabu 3 Desember 2025.


Kadis DLHK Kota Langsa, Aulia Syahputra, S.STP, MSP, merespon cepat tanggapan media, "Segera ditangani," ucapnya singkat. Lanjut kadis merespon lewat kontak WA, "Sabar, minyak susah, jalan ke TPA tertutup longsor dan saat ini kami sedang melakukan pembersihan di jalan A Yani khususnya protokol untuk saat ini."


Aulia Syahputra juga sedang membantu menangani jalan terisolir karena longsor di Sukajadi Makmur dan dari pagi hingga kini masih membersihkan jalan yang berlumpur demi kelangsungan aktivitas masyarakat dan sekitarnya. Kerja keras Kadis DLHK Kota Langsa ini patut diapresiasi.

Dengan komitmen dan kerja keras Kadis DLHK Kota Langsa, diharapkan kondisi jalan di Kota Langsa dapat segera normal kembali dan masyarakat dapat beraktivitas dengan lancar.



Pewarta Hendrik.


‎Nagan Raya mediaindatu.com 2/12/2025           Sejumlah  tokoh Masyarakat dan para petani  Gampong Babah Rot Kecamatan Tadu Raya Memasang Plang Kemitraan bersama KSU Risky Fajar.

‎Dari pantawan media ini beserta masyarakat, hadir Sejumlah Tokoh diantaranya, Geuchik Gampong Babah Rot Amran Nur, Sekdes Gampong Babah Rot Bustanuddin, Ex panglima GAM wilayah Tadu Raya Jamaluddin (Pangli), Sebagai Ketua Forum, M,Nur Abu (pawang) dan Juga perwakilan Dari KSU Risky Fajar Adoe Selaku  Pengembangan Dan Plasma.selasa 2 Desember 2025.

‎Jamaluddin Alias Pangli Kepada Media Ini mengatakan kami  Masyarakat Gampong Babah Rot hari Ini Turun Ke Lokasi Plasma ini untuk memasang plang Sebagai Tanda Keseriusan kami Dalam Rangka Kemitraan bersama KSU Risky Fajar.

‎ Perjuangan kami ini bersama Masyarakat Gampong Babah Rot di mulai bulan  Januari 2025, karna Pihak PT KIM Menyerobot lahan Kami, lahan plasma Masyarakat sebanyak 56 H, pungkasnya.

‎PT Kim juga melakukan pengrusakan gubuk masyarakat Gunong Pungki dengan cara membakar dan merobohkannya. 

Cara yang di lakukan PT KIM persis sama dengan cara penjajah di zaman dulu.paparnya menambahkan.

Kita juga pahami siapa pemilik PT KIM, ungkap salah satu masyarakat yang tak mau nama nya di publish.

‎Maka sampai saat ini permasalahan penyerobotan tanah ini Belum Ada Titik Temunya, dikarenakan Pihak PT KIM Sudah Beberapa kali di panggil ke Disbun Nagan Raya, Selalu mangkir dari panggilan.

Walau ada yang diutus,  orang Yang Tidak Punya wewenang mengambil kebijakan atau keputusan Apapun.

DPRK  Nagan Raya Sudah Pernah memanggil Pihak PT KIM, namun pihak PT KIM masih mengirimkan orang-orang Yang Tidak Bisa Mengambil keputusan, sehingga perwakilan Dari pihak PT KIM diusir keluar dari dalam Ruang Rapat gedung Dewan Tersebut.

‎Di lokasi tersebut Jamaluddin Alias Pangli, mengatakan, jika dalam waktu tahun ini pihak PT KIM tidak merespon permasalahan ini dengan serius, maka kami bersama masyarakat dan KSU Rizki Fajar akan mengambil langkah hukum dan juga akan mengambil langkah keputusan masyarakat ramai dengan menggali Paret gajah di perbatasan dengan HGU PT KIM.

Sengketa lahan plasma Dengan PT KIM 15 Januari 2025.

Aparatur desa Babah Rot, menyampaikan keluhan penyerobotan lahan ke KSU Rizky fajar Perihal penyerobotan lahan plasma oleh PT KIM Seluas 56H.

‎21 Januari 2025 KSU Riski Fajar menyurati BPN Nagan Raya untuk bisa menengahi permasalahan sengketa lahan, sekaligus meminta titik batas lahan plasma dan HGU PT KIM.

‎18 February 2025 BPN Nagan Raya turun kelapangan untuk identifikasi lokasi permasalahan, dimana hasil nya memang PT KIM melakukan penggarapan lahan diluar HGUnya. PT KIM Menggarap diatas lahan plasma desa Babah Rot.

‎20 Maret 2025, BPN Nagan Raya, mengadakan rapat kordinasi dengan mengundang PT KIM, aparatur desa Babah Rot, KSU Risky Fajar, Dinas Pertanahan Nagan Raya dan Disbun Nagan Raya, dengan Hasilnya Sebagai Berikut;

‎1,Pihak PT KIM dan Masyarakat, diwakili oleh Geuchik Gampong Babah Rot, sepakat untuk menghentikan segala kegiatan diatas bidang tanah yang disengketakan untuk sementara waktu.

‎2,PT KIM berkewajiban untuk melakukan perbaikan terhadap jalan desa.

‎3,PT KIM mengajukan permohonan pengembalian batas sertifikat HGU milik PT KIM.

‎19 Juni 2025.DPRK Nagan Raya,melakukan audensi dengan Pihak PT KIM,Tokoh masyarakat desa Babah Rot, aparatur desa Babah Rot, KSU Risky Fajar, Dinas Pertanahan Nagan Raya dan Disbun Nagan Raya, BPN Nagan Raya, dengan Hasilnya sebagai berikut:


Dinas pertanahan sudah meminta pihak terkait untuk proses pengawalan  PT KIM untuk tidak lagi memasuki wilayah kebun plasma, Sertifikat 2012 Sementara HGU PT KIM keluar pada tahun 2015 lebih dulu keluar sertifikat plasma dibandingkan sertifikat HGU" Terang Zulkarnain,SH yang Juga mantan advokat kepentingan masyarakat Nagan.

‎21 Agustus 2025, KSU Risky Fajar, kembali menyurati BPN Nagan Raya untuk membantu agar segera mengambil sikap atas permasalahan lahan Plasma tersebut, Tutup Jamaluddin Alias Pangli.

( Pewarta T, Iqbal,SH)

BTemplates.com

Popular Posts